Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap Dengan Doanya

Advertisement
Advertisement
Tata Cara Sholat Dhuha Lengkap Dengan Doanya. Sudaraku yang muslim semoga selalu dirahmati dan diberkahi diberikan kesehata oleh Alloh Swt Kami disini memberikan gambaran dan peraktek tata cara shalat Duha lengkap dengan bacaanya untuk bisa dimengerti dan di pahami oleh kita dan saudara-saudara kita yang muslim,

Dhuha adalah shalat sunah yang dilakukan setelah terbit matahari sampai menjelang masuk waktu zhuhur. Afdhalnya dilakukan pada pagi hari disaat matahari sedang naik ( kira-kira jam 9.00 ). Shalat Dhuha lebih dikenal dengan shalat sunah untuk memohon rizki dari Allah,dengan berharap dapat kemudahan tidak ada kesulitan.


Ada yang mengatakan bahwa shalat dhuha juga disebut shalat Awwabin. Akan tetapi ada juga yang mengatakan bahwa shalat Dhuha berbeda karena shalat Awwabin waktunya adalah antara maghrib dan isya.Jadi kita niatkan saja waktu pagi untuk melakukan shalat Dhuha,kemungkinan adanya banyak pendapat dapat pula membingbangkan hati kita untuk melakukan shalat Dhuha.

Tata Cara Shalat Dhuha Lengkap Dengan Doanya

Waktu kita melakukan sholat dhuha dimulai dari matahari yang mulai terangkat naik kira-kira sepenggelah dan berakhir hingga sedikit menjelang masuknya waktu zhuhur meskipun disunnahkan agar dilakukan ketika matahari agak tinggi dan panas agak terik.Maka disitulah tepat waktu kita melakuan shalat Dhuha dengan baik dan khusu.

Berdasarkan hadits Nabi : ” Allah berfirman : “Wahai Anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang ( Shalat Dhuha ) niscaya pasti akan Aku cukupkan kebutuhanmu pada akhir harinya (HR.Hakim dan Thabrani).

Siapapun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan.”(H.R Tirmidzi)
Dari Ummu Hani bahwa Rasulullah SAW shalat dhuha 8 rakaat dan bersalam tiap dua rakaat.(HR Abu Daud)

Rasulullah bersabda di dalam Hadits Qudsi, Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat shalat dhuha, karena dengan shalat tersebut, Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya.(HR Hakim dan Thabrani)

Barangsiapa yang masih berdiam diri di masjid atau tempat shalatnya setelah shalat shubuh karena melakukan i’tikaf, berzikir, dan melakukan dua rakaat shalat dhuha disertai tidak berkata sesuatu kecuali kebaikan, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun banyaknya melebihi buih di lautan.(HR Abu Daud)

Adapun diantara keutamaan atau manfaat shalat dhuha ini adalah apa yang diriwayatkan oleh Muslim, Abu Daud dan Ahmad dari Abu Dzar bahwa Rasulullah saw bersabda,”Hendaklah masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab setiap kali bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh orang lain agar melakukan amal kebaikan adalah sedekah, melarang orang lain agar tidak melakukan keburukan adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu maka cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat dhuha.”

CARA MELAKSANAKAN SHALAT DHUHA

Shalat Dhuha minimal dua rakaat dan maksimal duabelas rakaat, dilakukan secara Munfarid (tidak berjamaah), caranya sebagai berikut :

1. Niat shalat dhuha didalam hati berbarengan dengan Takbiratul ihram
Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa.”
Artinya : Aku niat shalat sunat dhuha dua rakaat, karena Allah ta’ala
2. Membaca doa Iftitah
3. Membaca surat al Fatihah
4. Membaca satu surat didalam Alquran. Afdholnya rakaat pertama membaca surat Asy-Syam dan rakaat kedua surat Al Lail
5. Ruku’ dan membaca tasbih tiga kali
6. I’tidal dan membaca bacaannya
6. Sujud pertama dan membaca tasbih tiga kali
7. Duduk diantara dua sujud dan membaca bacaanya
8. Sujud kedua dan membaca tasbih tiga kali
9. Setelah rakaat pertama selesai, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara diatas, kemudian 10.Tasyahhud akhir setelah selesai maka membaca salam dua kali. Rakaat-rakaat selanjutnya dilakukan sama seperti contoh diatas.

Bacaan Doa Sholat Dhuha Lengkap Bahasa Arab – Bahasa Indonesia dan Artinya

اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ


ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA ‘IBADIKASH SHALIHIN.

Artinya: “Ya Alloh, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Alloh, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”

Terima kasih semoga kita saudara muslim yang mengamalkan dan memahami tata cara shalat Dhuha ini Alloh Swt memberikan segala kemudahan didalam hidup mencari Rizqi yang halal berkah manfaat dunia dan akherat dan bisa mendapat Ridho Alloh Swt sehingga kita bisa masuk sorganya Alloh Swt,untuk catatan berikutnya kami tulis juga bacaan sholat 5 waktu, Semoga dapat mempermudah kelancaran kita untuk menjalankannya.

Advertisement